1. Tujuan [kembali]
     - Mengetahui apa itu Two-Port System
     - Mengetahui Rangkaian dari Two-port System
     - Mengetahui fungsi dari Teo-Port System

2. Komponen [kembali]
    1) Resistor

   Resistor berfungsi sebagai penghambat arus listrik yang mengalir ke suatu rangkaian elektronik

    2) Kapasitor Polar


              Kapasitor Polar berfungsi sebagai penyimpan muatan listrik,  dan juga dapat berfungsi sebagai impedansi (resistansi yang nilainya tergantung dari frekuensi yang diberikan).

     3) NPN Transistor 2N2369

           
             Transistor NPN merupakan jenis transistor bipolar yang menggunakan arus listrik kecil dan tegangan positif pada terminal Basis untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan yang lebih besar dari Kolektor ke Emitor. Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal, dan lain lain.

      4) Voltage Probe



             Voltage Probe digunakan untuk mengukur nilai tegangan pada suatu titik.

   5) Generator DC



            
         Generator DC digunakan untuk menghasilkan sinyal DC

    6) Ground


          Ground adalah titik kembalinya arus searah atau titik kembalinya sinyal  bolak balik atau titik patokan dari berbagai titik tegangan dan sinyal listrik dalam rangkaian elektronika.   

   7) Transfer Graphs



         Grafik Transfer digunakan untuk mengamati grafik hubungan antara tegangan dan arus.



3. Dasar Teori [kembali]

        Two-port System adalah sepasang terminal yang menghubungkan rangkaian listrik atau jaringan ke sirkuit eksternal. Terdiri dari 2 port/ terminal yang masing-masing memiliki fungsinya, seperti Port 1 sering dianggap sebagai port input, sedangkan port kedua dianggap sebagai port output. Setiap rangkaian linier dengan dua pasang terminal dapat dianggap sebagai jaringan dua-port asalkan tidak mengandung sumber independen dan memenuhi kondisi port.
                 

Terlihat dari gambar jika Thevenin look diterminal output Vi diatur ke angka nol, maka didapatkan rumus :

Sedangkan untuk Ethevenin adalah tegangan rangkaian terbuka yang dinyatakan sebagai Vo

berikut adalah gambar rangkaian jika kita mengganti elemen internal untuk Sistem dua-port



4. Prinsip Kerja [kembali]

          Prinsip Kerja dari Two-port System adalah ketika sirkuit atau jaringan diwakili menggunakan port, maka itu mengurangi kompleksitas selama analisis rangkaian. Model jaringan dua-port ini digunakan dalam teknik analisis rangkaian matematis untuk sirkuit kompleks, dengan menggunakan model jaringan dua-port ini kita dapat mengisolasi bagian dari sirkuit besar. Pada dasarnya jaringan dua port ini dianggap sebagai kotak hitam dan properti jaringan ini ditentukan oleh beberapa parameter. Ketika beberapa sinyal input diterapkan ke port ini, maka respons jaringan ini dapat dengan mudah ditemukan menggunakan parameter jaringan ini. Dalam hal ini, kita tidak perlu menemukan tegangan dan arus internal jaringan ini. selain itu, jaringan dua-port, jenis perangkat atau sirkuit yang serupa dapat dibandingkan dengan mudah, misalnya, transistor sering dianggap sebagai perangkat dua-port untuk analisis sinyal kecil, dan selama analisis itu ditandai oleh parameter jaringan. Jadi, secara umum, sirkuit apa pun dengan dua pasang terminal dapat dianggap sebagai dua-port. setiap rangkaian linier dengan dua pasang terminal dapat dianggap sebagai jaringan dua-port asalkan tidak mengandung sumber independen dan memenuhi kondisi port


5. Contoh Soal [kembali]


  
                                          Tentukan Parameter Z pada Gambar di atas!









Tidak ada komentar:

Posting Komentar