[KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA]

DAFTAR ISI

1. Tujuan

2. Komponen

3. Dasar Teori

4. Prinsip Kerja

1. Tujuan [Kembali]
    - Dapat mengetahui apa itu OP-AMP Unit Specifications
    - Dapat mengetahui fungsi OP-AMP Unit Specifications
    - Dapat memahami prinsip kerja rangkaian OP-AMP Unit Specifications

2. Komponen [Kembali]
    1) Resistor
 

      Resistor berfungsi sebagai penghambat arus listrik yang mengalir ke suatu rangkaian elektronik

   

    2) Operation Amplifier (LM741)

        

     

       Op-Amp banyak digunakan dalam sistem analog komputer, penguat video/gambar, penguat audio, osilator, detector dan lainnya. LM741 biasanya bekerja pada tegangan positif/negatif 12 volt, dibawah itu IC tidak akan bekerja.
 
    3) Sumber Tegangan AC (Signal Generator)

     Signal generator berfungsi untuk memberikan input berupa tegangan AC pada rangkaian.
    
    4) Osiloskop

     Osiloskop digunakan untuk mengamati bentuk gelombang input dan output pada rangkaian.

3. Dasar Teori [Kembali]

      Pada bagian Op-Amp Unit Specification membahas bagaimana membaca spesifikasi yang khas untuk unit op-amp. IC op-amp bipolar populer adalah 741 yang dijelaskan olehinformasi yang diberikan pada Gambar 14.30. Op-amp tersedia dalam sejumlah paket,sebuah 8-pin DIP dan flatpack 10-pin menjadi salah satu bentuk yang lebih umum. 

a) Absolute Maximum Ratings

    Peringkat maksimum absolut memberikan informasi tentang pasokan tegangan terbesar apa

yang dapat digunakan, seberapa besar ayunan sinyal input, dan seberapa besar daya

perangkat ini mampu beroperasi. Tergantung pada versi 741 tertentu yang digunakan,

tegangan suplai terbesar adalah suplai ganda 18 V atau 22 V. Selain itu, IC dapat

menghilang secara internal dari 310 hingga 570 mW, tergantung pada paket IC yang digunakan. Berikut adalah contoh :

Solusi :

 misalkan bahwa setiap pasokan menyediakan setengah daya total ke IC, maka

sehingga setiap pasokan harus menyediakan arus

b) Electrical Characteristics

    Pabrikan menyediakan beberapa kombinasi tipikal, minimum, atau maksimum

nilai untuk berbagai parameter yang dianggap paling bermanfaat bagi pengguna.

c) Operating Characteristics

berikut adalah tabel variasi Op-Amp Unit specification

d) Op-Amp Performance

    Berikut beberapa kurva kinerja khas yang membandingkan berbagai karakteristik sebagai fungsi dari tegangan suplai. Tegangan loop terbuka gain terlihat semakin besar dengan nilai tegangan suplai yang lebih besar. Kurva kinerja menunjukkan bagaimana kenaikan tegangan dipengaruhi dengan menggunakan rentang suplai nilai tegangan.

4. Prinsip Kerja [Kembali]

    Dengan membandingkan nilai kedua input (inverting dan non-inverting), apabila kedua input bernilai sama maka output op-amp tidak ada, dan apabila terdapat perbedaan pada kedua nilai input maka output op-amp memberikan tegangan output. Op-Amp dari penguat diferensial dengan 2 input. Pada rangkaian dihubungkan input generator dan dihasilkan output menggunakan picoscope.